Akhir Pekan ini, Satupena Sumbar Bedah Dua Buku
Padang, rakyatsumbar.id – Akhir pekan ini, dua buku berkualitas dibahas sekaligus dalam sebuah hajatan penting; Buku, Musik dan Halal bi Halal.
“Selain memberikan apresiasi kepada penulis, hajatan ini sekaligus diharapkan menjadi ajang silaturrahmi bagi penulis dan penyuka buku. Khususnya anggota Satupena Sumatera Barat,” kata ketua DPD Satupena Sumatera Barat Sastri Bakry, di Padang, Jumat (20/5/2022).
Buku pertama, Menyingkap Wajah Minangkabau (Paparan Adat dan Budaya) penulis Yus Datuak Parpatih. Pembahas jurnalis senior dan penulis sejumlah buku biografi serta sejarah, Hasril Chaniago.
Pembahasan buku yang ditulis budayawan asal Maninjau tersebut akan dipandu Sry Ekahandayani, instruktur menulis bahan ajar dan pengelola rumah baca.
Buku kedua, Tuanku Nan Renceh. Karya Irwan Setiawan. Pembahas budayawan Januarisdi, dengan moderator Dr Hermawan.
Pada hajatan ini, juga menampilkan pertunjukan musik spesial dari Ioqo Alhamra.
“Kita akan kemas sedemikian rupa, sehingga memberikan arti dan nilai terbaik untuk dunia kepenulisan,” kata Sastri Bakry.
Hajatan yang digelar di Taman Pucuk Merah Cafe, Sabtu (21/5), mulai pukul 14.00 WIB tersebut rencananya akan hadir Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, sekaligus menjadi pembicara utama.
Hal menarik lainnya, panitia akan memberikan cenderamata berupa buku kepada setiap peserta.
Aktif
Bedah buku kali ini merupakan kegiatan pertama Satupena Sumatera Barat pascalebaran. Sebelumnya, saat momentum peringatan Hari Buku Sedunia, tahun 2022, bertepatan di Ramadan 1443 H, DPP Satupena Sumatera Barat melakukan serangkaian kegiatan.
Ketika itu, DPD Satupena Sumatera Barat juga melakukan kunjungan literasi. Di antaranya ke SDN 10 Sapiran, Bukittinggi.
Sekolah ini merupakan salah satu sekolah dasar di Bukittinggi yang memiliki prestasi luar biasa di berbagai bidang, khususnya literasi.
Prestasi di bidang literasi yang hasilkan sekolah ini sangat beragam. Tak hanya di tingkat kota dan provinsi, tetapi sudah beberapa kali menembus tingkat nasional.
Tim Satupena Sumatera Barat di terima Kepala SDN 10 Sapiran Drs Edianto, “guru-guru kami sudah banyak yang terbiasa menulis. Setelah itu, mereka juga menularkan kepada murid-muridnya,” kata Edianto.
Setelah itu, melihat dan bertemu ramah dengan pengelola dan anak-anak di Rumah Baca Anak Nagari, sebuah rumah baca yang banyak menghasilkan prestasi, hingga ke tingkat nasional. Serta telah memberikan banyak imbas kepada sekolah atau rumah bacaan di wilayahnya.
Selain itu juga melakukan kunjungan silaturrahmi kepada penulis dan budayawan asal Sumatera Barat, Yus Datuak Parpatih. Beliau sangat menginspirasi. Pada usianya ke 84 tahun, beliau masih menulis. (ri)