Padangpanjang, rakyatsumbar.id –Pedagang Pasar Pusat Padangpanjang sampaikan keluhan ke Walikota, Hendri Arnis dan Wakil Walikota, Allex Saputra saat keduanya lakukan peninjauan drainase dan gorong-gorong pasar, Kamis (13/03/2025).
Hendri dan Allex sebelumnya menerima informasi dari pedagang bahwasannya kawasan Pasar Pusat dan sekitar Jalan Imam Bonjol drainasenya bau. Laporan itu sudah ditindaklanjuti langsung oleh OPD terkait pada Kamis pagi. Ternyata usai dibersihkan petugas, masih ada drainase arah pasar tradisional yang bau dan tertutup sampah.
“Ini memang perlu kita tindak lanjuti segera. Tampaknya cukup sulit dibersihkan di area pasar tradisional kita ini, karena ada stand pedagang dan drainasenya sulit dijangkau. Ini akan kita tindak lanjuti segera dengan OPD terkait,” kata Hendri.
Selain melihat drainase, Hendri Arnis dan Allex Saputra didampingi sejumlah kepala OPD juga menerima keluhan dari pedagang pasar tradisional yang meminta agar pasar ini juga ramai dikunjungi pembeli.
“Insyaallah nanti kita carikan solusi untuk meramaikan pasar tradisional. Akan didiskusikan bersama dan akan kita tindak lanjuti secepatnya,” ujarnya.
Seorang pedagang bawang, Nofiyanti mengaku senang aspirasinya didengar orang nomor satu di Padangpanjang ini. “Mulai dari retribusi pasar, pasar sepi, bangunan yang tidak berfungsi untuk dibongkar. Serta pasar tradisional ini kalau bisa digabungkan dan dibuatkan akses jalan,” sebutnya.
Nofiyanti dan kawan-kawan berterima kasih kepada wako dan wawako yang telah mendengar keluhannya.
“Keluhan masyarakat kelas bawah seperti kami langsung didengar Wako dan Wawako. Bahkan langsung mengajak kami untuk mengadakan pertemuan. Kami ingin keluhan kami ini terealisasi secepatnya,” tutur Nofi. (ned)