Site icon rakyatsumbar.id

UNAND Wisuda 1.111 Lulusan, Rektor Tekankan Tantangan AI dan Transformasi Digital

Universitas Andalas (UNAND) melaksanakan Wisuda V Tahun 2025 di Auditorium Kampus Limau Manis, Sabtu (22/11).

Padang, rakyatsumbar.id — Universitas Andalas (UNAND) mewisuda sebanyak 1.111 lulusan pada pelaksanaan Wisuda V Tahun 2025 yang digelar di Auditorium Kampus Limau Manis, Sabtu (22/11). Wisuda ini melengkapi total 8.180 wisudawan yang dihasilkan UNAND sepanjang lima periode wisuda tahun 2025.

Rektor UNAND Efa Yonnedi, Ph.D dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan produktivitas, kompetensi, dan integritas akademik. Ia menilai dunia kerja saat ini memasuki fase baru yang menuntut lulusan lebih adaptif dan analitis, terutama dengan laju perkembangan kecerdasan buatan (AI).

“AI tidak lagi sekadar alat bantu, tetapi telah menjadi penentu dalam berbagai sektor industri. Mereka yang tidak mampu beradaptasi akan tertinggal,” ujarnya.

Rektor juga menyoroti perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI) yang semakin masif digunakan dalam kehidupan akademik. Untuk mengantisipasi penyalahgunaan, UNAND telah menyusun panduan resmi penggunaan AI dalam tugas kuliah dan penyusunan tugas akhir.

“Kita sudah memiliki pedoman mengenai penggunaan AI. Tujuannya agar mahasiswa tidak terjebak dalam pelanggaran seperti plagiasi. Penggunaan AI harus tetap menjunjung nilai-nilai etika akademik,” tegasnya.

Rektor menjelaskan bahwa berbagai program studi di UNAND telah memanfaatkan AI melalui mata kuliah dan penelitian masing-masing. “Mata kuliah terkait kecerdasan buatan sudah ada di banyak prodi. Di Teknologi Pertanian maupun Biologi misalnya, penggunaan AI sudah diterapkan dalam pembelajaran,” jelasnya.

Namun, rencana untuk membuka Program Studi khusus Kecerdasan Buatan di UNAND, ia mengungkapka saat ini masih dalam tahap kajian. “Kami belum memutuskan pembukaan prodi AI yang berdiri sendiri. Masih perlu kajian mendalam agar kurikulumnya matang dan sesuai kebutuhan industri,” tambahnya.

Rektor memaparkan bahwa tahun 2025 menjadi momentum penting bagi percepatan transformasi digital di UNAND. Ijazah kini menggunakan Tanda Tangan Elektronik (TTE), sementara platform MyUNAND dan SAKU Digital memperluas layanan administrasi daring. Penguatan Pusat Layanan Terpadu juga dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan pelayanan bagi mahasiswa dan alumni.

Rektor menyampaikan bahwa UNAND mencatat berbagai capaian strategis sepanjang 2025. UNAND peringkat 201–250 dunia dalam pemeringkatan Times Higher Education (THE) Interdisciplinary Science Ranking serta peringkat 396 Asia dalam QS Asia 2026. Saat ini UNAND mengelola 36.211 mahasiswa, termasuk mahasiswa internasional dari berbagai negara.

Dalam bidang penelitian, UNAND mengelola dana riset sebesar Rp60,12 miliar melalui 1.191 program penelitian. Tahun ini terdapat 10 produk yang berhasil terkomersialisasi, tiga invensi baru, serta pendapatan hilirisasi mencapai Rp622 juta. Pendanaan pengabdian kepada masyarakat juga meningkat menjadi Rp3,2 miliar, naik 47 persen dari tahun sebelumnya.

Hingga 2025, sebanyak 57 persen program studi UNAND telah meraih akreditasi Unggul. Selain itu, 27 program studi juga berhasil memperoleh akreditasi internasional dari berbagai lembaga seperti FIBAA, ASIIN, ABET, AUN-QA, dan IABEE.

Momentum wisuda kali ini turut menegaskan komitmen UNAND terhadap pendidikan inklusif. Kampus menghadirkan Juru Bahasa Isyarat (JBI) bagi peserta disabilitas, termasuk untuk mendampingi Frizka Kurnia Rahman, mahasiswa rungu dari Prodi Ilmu Sejarah yang turut diwisuda.

Rektor mengingatkan para lulusan agar tetap kritis, adaptif, serta menjunjung integritas dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

“Wisuda bukanlah akhir, tetapi awal dari perjuangan panjang. Jadilah lulusan yang membawa manfaat bagi masyarakat, bangsa, dan negara,” tutupnya.

Sekadar diketahui, sepanjang tahun 2025 melalui lima periode wisuda yang dilaksanakan, UNAND secara resmi telah meluluskan 8.180 wisudawan. Pada Wisuda I sebanyak 1.143 wisudawan, Wisuda II 1.448 wisudawan, Wisuda III 1.411 wisudawan, Wisuda IV 3.067 wisudawan, dan Wisuda V sebanyak 1.111 wisudawan. (mul)

Exit mobile version