Site icon rakyatsumbar.id

Santunan Risiko Kematian Khusus untuk Prajurit Pomdam XX/TIB Gugur dalam Bencana Sumatera Barat 2025: Respons Cepat ASABRI dan Bank Mandiri Taspen

Santunan Risiko Kematian Khusus untuk Prajurit Pomdam XX/TIB Gugur dalam Bencana Sumatera Barat 2025: Respons Cepat ASABRI dan Bank Mandiri Taspen.

Padang, rakyatsumbar.id — PT ASABRI (Persero) Cabang Padang bersama Bank Mandiri Taspen menyerahkan Santunan Risiko Kematian Khusus (SRKK) sebesar Rp450 juta beserta hak Nilai Tunai Tabungan Asuransi (NTTA) kepada ahli waris tiga prajurit Kodam XX/Tuanku Imam Bonjol (Pomdam XX/TIB) yang gugur saat bertugas evakuasi bencana besar yang melanda Sumatera Barat sepanjang tahun 2025. Dua di antara tiga prajurit tersebut merupakan anggota Pomdam XX/TIB dan satu orang prajurit kesatuan Kodim 0307/TD yang aktif dalam proses evakuasi dan penyelamatan warga terdampak bencana.

Acara penyerahan santunan secara simbolis berlangsung di Makodam XX/TIB Padang pada 10 Desember 2025 dan dihadiri oleh Pangdam XX/TIB Mayjen TNI Arif Gajah Mada, Kepala Cabang ASABRI Padang Reni Astrida, serta Kepala Cabang Mandiri Taspen Padang, Irawan Sumardi.

Dalam sambutannya, Pangdam XX/TIB Mayjen TNI Arif Gajah Mada menyampaikan belasungkawa mendalam atas gugurnya para prajurit terbaik Kodam XX/TIB serta memberikan penghormatan atas pengorbanan mereka dalam menghadapi bencana yang mengakibatkan kerusakan signifikan di berbagai wilayah Sumatera Barat. “Kami berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan santunan yang dapat meringankan beban mereka,” ujarnya.

Kepala Cabang ASABRI Padang, Reni Astrida, menegaskan komitmen ASABRI sesuai tagline *Sahabat Perjuangan Sepanjang Masa* akan terus dengan cepat menyalurkan hak-hak prajurit TNI Peserta ASABRI sambil menyampaikan duka cita atas kehilangan yang dialami keluarga ahli waris.Kepala Cabang Mandiri Taspen Padang, Irawan Sumardi, turut menyerahkan tali asih tambahan sebesar Rp10 juta kepada tiap ahli waris sebagai bentuk kepedulian lembaga.

Danpomdam XX/TIB, Kolonel CPM Laksono Puji Lisdyanto, menekankan pentingnya percepatan proses penyaluran santunan sebagai wujud penghormatan negara kepada prajurit serta keluarga yang terdampak. Ia menilai kecepatan koordinasi antar lembaga ini menjadi contoh optimal dalam mendukung kesejahteraan para pahlawan bangsa.

Acara tersebut dihadiri pula oleh Brigjen TNI Benny Febrianto, Kapoksahli Kodam XX/TIB, pejabat Kodam XX/TIB, perwakilan ASABRI dan Bank Mandiri Taspen, serta keluarga ahli waris. Istri almarhum Pelda Yudi Gusnaldi, Romauli Siregar, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas perhatian dan bantuan yang diberikan.

Bencana alam yang terjadi sepanjang tahun 2025 telah mengguncang berbagai wilayah di Sumatera Barat dan menuntut pengorbanan besar dari *para prajurit* dalam operasi evakuasi dan penanganan darurat. Santunan yang diberikan merupakan bentuk konkret pengakuan dan penghormatan negara terhadap jasa mereka dalam menghadapi bencana nasional.

Penyerahan santunan ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya kehadiran negara dalam memberikan perlindungan nyata kepada rakyat melalui lembaga-lembaga terpercaya seperti ASABRI. (fwi)

Exit mobile version