Site icon rakyatsumbar.id

Jalan Rusak Jadi Bahan Olok-olokan Netizen di Media Sosial

Kondisi jalan yang rusak akibat dihantam banjir di Pesisir Selatan

Painan, rakyatsumbar.id–Proyek pengerasan jalan yang baru saja selesai di ruas Medan Baik – Padang Panjang I, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, mengalami kerusakan parah sepanjang 200 meter akibat diterjang oleh banjir pada tanggal 7 Maret silam.

Kejadian ini kemudian menjadi sorotan publik dan viral di media sosial, sebagian warganet lainnya bahkan menjadikannya sebagai bahan olok-olok.

Pengerjaan pengaspalan dilaksanakan pada 2023 oleh PT Dekky Karya Bestari yang merupakan salah satu perusahaan kontruksi terkemuka tidak hanya di Kabupaten Pesisir Selatan, namun juga Provinsi Sumatera Barat.

PT Dekky Karya Bestari merupakan perusahaan yang terlibat dalam berbagai proyek konstruksi, termasuk juga rehabilitasi dan pemeliharaan jalan.

Menanggapi hal ini, Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pesisir Selatan, Fahresi Eka Siska menjelaskan, kerusakan tersebut disebabkan oleh hantaman dari arus sungai beberapa waktu lalu, sehingga menyebabkan tergerusnya aspal jalan.

“Itu membuktikan terjadinya hantaman arus sungai ke badan jalan dalam waktu yang cukup lama mengakibatkan aspal mengelupas, ” ucapnya.

Ia menyampaikan, perkerjaan yang dimaksud sudah selesai dikerjakan dan secara teknis, pengerjaan proyek telah sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan.

“Pekerjaan kami pastikan terlaksana dengan baik, berikut dengan aspek teknisnya, namun karena arus sungai memang di deras di lokasi sehingga menyebabkan aspal jalan mengelupas,” jelas Eka, Senin (29/7).

Namun, kata dia, hal serupa tidak hanya terjadi di ruas Medan Baik – Padang Panjang namun juga di beberapa ruas jalan lainnya di Kabupaten Pesisir Selatan.

“Untuk memperbaiki kerusakan jalan secara keseluruhan khususnya yang di akibatkan oleh banjir, diperkirakan membutuhkan anggaran sebesar Rp 48,1 miliar,” tuturnya. (fdr)

Exit mobile version