Site icon rakyatsumbar.id

Dua Ruko dan Satu Rumah di Limbanang Tinggal Puing

Petugas Damkar Kabupaten Limapuluh Kota saat memadamkan api yang melanda dua unit Ruko dan satu buah rumah warga di Kecamatan Suliki, Kabupaten Limapuluh Kota.

Petugas Damkar Kabupaten Limapuluh Kota saat memadamkan api yang melanda dua unit Ruko dan satu buah rumah warga di Kecamatan Suliki, Kabupaten Limapuluh Kota.

Limapuluh Kota, rakyatsumbar.id–Dua unit rumah toko (Ruko), masing-masing milik Ariyon dan Deni Surya serta satu rumah dan warung milik Yunismar hangus dilahap sijago merah, di depan gerbang MTSN Baru Jorong Limbanang Baruah Nagari Limbanang Kecamatan Suliki, Kabupaten Limmapuluh Kota, Kamis (18/09/2025) pagi.

Wali Nagari Limbanang Yori Voviola membenarkan kebakaran tersebut. Ia mengatakan, kebakaran terjadi di saat pagi hari sekitar jam 07.40 WIB, kebalaran terjadi sangat begitu cepat sekali oleh para pemilik ruko dan rumah.

Ketika itu pemilik ruko dan rumah hanya sudah melihat banyak asap yang keluar dari ruko dan rumah milik warga tersebut

“Melihat hal tersebut pemilik ruko dan rumah langsung berteriak untuk memberitahu warga sekitar,” ucap Yori Noviola saat dihubungi Rakyat Sumbar.

Petugas Damkar Pos Kecamatan Suliki dan Kecamatan Mungka serta Pos Induk Damkar Kabupaten Limapuluh Kota ikut terlibat dalam pemadaman api.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Limapuluh Kota Alfian menjelaskan, mereka mendapatkan laporan dari masyarakat pada pukul setelah jam 07.40 WIB.

Dari laporan tersebut, regu Damkar Posko Suliki dan Posko Mungka langsung bergerak menuju lokasi kebakaran yang jarak tempuh berjarak 5 sampai 10 KM.

“Kita menurunkan seluruh armada mobil pemadam kebakaran,” jelas Alpian.

Ia menuturkan, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.00 WIB yang dibantu oleh warga dan anggota Polri, pemerintah nagari dan masyarakat sekitar dan pendinginan juga selesai selesai dilakukan.

“Tidak ada korban jiwa pada kebakaran tersebut . Cuma korban mengalami kerugian materil,” terangnya.

Kerugian yang dialami korban kebakaran di Nagari Limbanang sekitar Rp850 juta.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak yang berwajib,” pungkasnya. (sdn)

Exit mobile version