Sawahlunto, rakyatsumbar.id – Vakum selama lima tahun, Pemilihan Uda Uni Kota Sawahlunto kembali digelar, tapi bukan oleh Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga, melainkan diselenggarakan secara mandiri oleh Ikatan Uda Uni Kota Sawahlunto (IU2KS). Pemerintah hanya mendukung penuh dari belakang.
Dari pemilihan, Tito Adriangga dan Athifa Alya Putri, tampil sebagai Uda Uni Kota Sawahlunto 2025 di Grand Final pemilihan yang diselenggarakan di Panggung Museum Kereta Api, Kampung Teleng, Kelurahan Pasar, Sawahlunto, Sumbar, Sabtu (18/10) lalu.
Sementara posisi Runner up Uda dan Uni Sawahlunto 2025 di rebut Zacky Permana dan Alfia Rianty Gheana. Seterusnya Uda dan Uni Inteligensia diraih Muhammad Zacky dan Luthifa Maharani. Untuk Uda dan Uni Berbakat 2025 di sandang Romi Maulana dan Naila Nahdah.
Kemudian posisi mentereng lainnya direbut Uda M.Faiz Risqullah dan Uni Natasya Febriyana Rizan. Khusus untuk Uda dan Uni duta anti narkoba disabet Jibril Ali Nathan dan Anisa Trihapsari.
Monic Hendraliza, Sekretaris Pemilihan Uda dan Uni Sawahlunto 2025, kepada Rakyat Sumbar mengatakan, aspek penilaian dilakukan berdasarkan tiga poin besar yaitu, soal kecerdasan (brain), penampilan (beauty), dan sikap (behaviour).
Untuk penjurian dalam iven kali ini tidak lagi melibatkan dari luar, namun totalitas tim dewan juri semuanya lokal seperti Dr.Hj.Ambu Kadri,MKM, Dr.(cand.) Gusnelly, SSTP, M.Si, Ir.H.Dahler Djamaris Dt.Panghulu Sati, Dwi Wulansari,S.H, dan Resco Dwi Putra Sumantri.
Pemilihan Uda Uni sempat vakum 5 tahun belakangan dimasa pemerintahan Deri Asta – Zohirin Sayuti, di pemerintahan Riyanda Putra – Jeffry Hibatullah kembali bergema. Tapi bukan diselenggarakan oleh pemerintah melalui Dinas Pariwisata, melainkan kegiatan dilakukan mandiri oleh Ikatan Uda Uni Kota Sawahlunto diketuai Yudha Andrio.
“Kami ingin berbuat sesuatu yang positif untuk kota ini, melalui iven ini kami berharap Uda Uni akan menjadi maskot pariwisata untuk pengembangan dan potensi promosi destinasi wisata heritage, Sawahlunto sebagai Warisan Dunia Unesco,” tutur Yudha.
Menurut informasi diperoleh Rakyat Sumbar, Pemko Sawahlunto melalui Dinas Pariwisata hanya me-support kegiatan, sementara penyelenggaraan iven sepenuhnya dilakukan Ikatan Uda Uni Kota Sawahlunto secara mandiri. Pendanaan mereka sendiri yang cari sponsor.
Walikota Sawahlunto Riyanda Putra, menegaskan, keberadaan Uda Uni sangat berperan penting dalam mempromosikan berbagai objek destinasi wisata Sawahlunto. Selain juga mampu menjadi saluran pengembangan dan penguatan ekonomi kreatif melalui pendidikan literasi dan edukasi terhadap masyarakat.
“Duta wisata Sawahlunto harus bisa menjadi jembatan antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat dalam memperkenalkan wajah Sawahlunto yang adaptif, berkarakter dan berdaya saing,” ucap Riyanda Putra.
Dalam Grand Final Pemilihan Uda Uni Sawahlunto 2025, terdapat 10 finalis nominasi Uda yakni, Muhammad Zacky, Tito Adriangga, M. Satria Zaheer A., Romi Maulana, Fito Oktri Alfarezi, M. Faiz Rizqullah Yusuf, Rendi Gilang Pratama, Muhammad Fadhil Efendi, Zacky Permana, dan Jibril Ali Nathan.
Dan 10 Finalis Uni terdiri dari, Nastasya Febriyana Rizan, Luthifa Maharani, Hilma Yusrani, Wahdini Buci Maza, Athifa Alya Putri, Helsa Permata Sari, Anisa Trihapsari, Allifia Rianty Gheana P., Naila Nahdah, dan Yona Silvita.(Iyd)